UH I IPS K.9 SMT 2 TH.16.17



ULANGAN HARIAN IPS KE  1


NAMA LENGKAP  :  ……………………………………………
KELAS                 :  IX  …………………………….................
NO. ABSEN          :  ……………………………………………
                

I.   Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar berikut ini dengan memberi tanda silang ( X ) pada huruf A, B, C, atau D pada lembar jawab yang tersedia!
1.  Pembatalan hasil KMB secara sepihak merupakan salah satu bentuk perjuangan pembebasan Irian Barat melalui ....

A.   diplomasi

B.   konfrontasi militer

C.   konfrontasi politik

D.   konfrontasi ekonomi

2.  Perjuangan diplomasi Indonesia dalam forum PBB selalu mengalami kegagalan karena ….
A.   Belanda tidak pernah hadir dalam sidang umum PBB
B.   tidak memperoleh dukungan yang kuat dari anggota PBB
C.   masalah Irian Barat adalah masalah internal bangsa Indonesia
D.   Indonesia tidak pernah membawa masalah Irian Barat ke dalam forum

3.  Alasan pemerintah mengeluarkan UU No.13 tahun 1956 adalah untuk ....
A.   mengesahkan pembatalan KMB
B.   menjaga ketertiban dalam nasionalisasi
C.   memperkuat pembentukan provinsi Irian Barat
D.   mendorong mobilisasi rakyat dalam menindak lanjuti Trikora

4.  Berikut ini bentuk-bentuk konfrontasi ekonomi dalam upaya pembebasan Irian Barat, kecuali ....
A.   pemogokan kaum buruh secara total
B.   melarang penggunaan mata uang Belanda
C.   melarang beredarnya terbitan berbahasa Belanda
D.   melarang maskapai penerbangan Belanda mendarat di Indonesia


5.  Alasan pemerintah menasionalisasi De Javasche Bank adalah ....

A.   membekukan aset modal milik Belanda

B.   mengatasi kesulitan moneter akibat inflasi

C.   sebagai modal dalam menghadapi Belanda di Irian Barat

D.   kesulitan dalam mengatur sirkulasi keuangan jika masih dipimpin Belanda

6.  Pembentukan Partai Cenderawasih di Irian Barat mempunyai tujuan ….
A.   membangun SDM di provinsi Irian Barat
B.   menggalang kekuatan untuk mengusir Belanda
C.   mempercepat pembentukan pemerintahan sendiri
D.   mempercepat penggabungan wilayah Irian Barat ke dalam NKRI

7.  Kota Soa Siu memiliki peranan penting dalam pembebasan Irian Barat karena ....
A.   penduduknya ikut serta aktif dalam pembebasan Irian Barat
B.   menjadi ibukota Provinsi Irian Barat saat awal pembentukan
C.   menjadi tempat dikumandangkannya Tri Komando Rakyat
D.   menjadi markas komando Mandala

   8.  Munculnya masalah Irian Barat berpangkal dari perjanjian ….
A.   KMB
B.   Renville
C.   Linggarjati
D.   Roem-Royen

   9.  Peristiwa yang menjadi titik puncak dari ketegangan hubungan Indonesia dengan Belanda yaitu ….
A.   pelaksanaan Pepera di Irian Barat
B.   operasi militer secara besar-besaran ke Irian Barat
C.   nasionalisasi perusahaan-perusahaan milik Belanda
D.   pemutusan hubungan diplomatik Indonesia dengan Belanda

    10.  Salah satu sebab Indonesia memutuskan hubungan diplomatik dengan Belanda adalah ....

A.   Belanda terlalu lama menjajah Indonesia

B.   adanya perbedaan ideologi antara Indonesia dan Belanda

C.   kerja sama dengan Belanda dirasa kurang menguntungkan

D.   Belanda tidak mempunyai iktikad baik menyelesaikan masalah Irian Barat

    11.  Beberapa tindakan yang diambil pemerintah dalam rangka konfrontasi militer, kecuali ....
A.   mencari dukungan ke negara-negara komunis
B.   mengirimkan kapak induk ke perairan Irian Barat
C.   mencari bantuan senjata ke negara-negara Barat
D.   mengerahkan rakyat Indonesia untuk mobilisasi umum

    12.  Pernyataan berikut yang bukan merupakan isi Trikora adalah ....
A.   kibarkan sang Merah Putih di Irian Barat
B.   gagalkan pembentukan negara boneka Indonesia Timur
C.   gagalkan pembentukan negara boneka Papua buatan Belanda
D.   bersiaplah mobilisasi umum untuk mempertahankan kemerdekaan tanah air dan bangsa

    13.  Urutan yang benar dari strategi militer pembebasan Irian Barat adalah ….
A.   eksploitasi, infiltrasi, konsolidasi
B.   infiltrasi, konsolidasi, eksploitasi
C.   infiltrasi, eksploitasi, konsolidasi
D.   konsolidasi, infiltrasi, eksploitasi

    14.  Latar belakang perjuangan pembebasan Irian Barat melalui jalur konfrontasi militer adalah ….
A.   rakyat Irian Barat menghendaki menjadi wilayah RI
B.   semakin banyaknya pasukan Belanda di Irian Barat
C.   kegagalan PBB dalam perjuangan membantu Indonesia
D.   kegagalan pemerintah RI dalam perjuangan melalui jalur diplomasi

    15.   Operasi militer yang terakhir dilaksanakan pada saat penyerahan Irian Barat adalah Operasi ….

A.   Naga

B.   Jatayu

C.   Wisnumurti

D.   Jaya Wijaya

   16.   Berikut ini beberapa tindakan PKI untuk menghancurkan negara RI, kecuali ....
A.   menghasut kaum buruh dan petani
B.   menetapkan daerah Surakarta sebagai daerah kacau
C.   membunuh Presiden Soekarno untuk melicinkan Kudeta
D.   memproklamasikan berdirinya pemerintahan Soviet Indonesia

   17.   Latar belakang terjadinya pemberontakan DI/TII di Jawa Barat adalah ....
A.   tidak harmonisnya hubungan pusat dan daerah
B.   kekecewaan terhadap hasil Perundingan Renville
C.   ingin menggulingkan pemerintahan Presiden Soekarno
D.   ambisi Kahar Muzakar menduduki kepemimpinan dalam APRIS

   18.  Pemberontakan DI/TII yang berhasil diselesaikan melalui kombinasi antara operasi militer dengan musyawarah terjadi di ....
A.   Aceh
B.   Jawa Tengah
C.   Sulawesi Selatan
D.   Kalimantan Selatan

   19.   Gerakan DI/TII di Kebumen yang semula lemah kemudian menjadi kuat karena ....
A.   mendapat bantuan dari Belanda
B.   kekuatan TNI telah tercerai berai
C.   mendapat gabungan dari batalyon 426 yang memberontak
D.   memperoleh bantuan dari DI/TII Kalimantan Selatan dan Aceh


   20.   Munculnya gerakan DI/TII di Sulawesi Selatan dilatarbelakangi oleh ….

A.   permasalahan otonomi daerah

B.   kekecewaan terhadap isi Perundingan Renville

C.   menolak masuknya pasukan TNI ke Sulawesi Selatan

D.   penolakan pemerintah terhadap keinginan Kahar Muzakar mengenai  anggota KGSS

   21.  Pemberontakan DI/TII di Jawa Barat dipimpin oleh ….
A.   Ibnu Hajar
B.   Kartosuwiryo
C.   Kahar Mazakar
D.   Daud Beureueh

   22.   Pemberontakan APRA di Jawa Barat pada tahun 1950 mempunyai tujuan ….
A.   mempertahankan berdirinya Negara Pasundan
B.   mendirikan pemerintahan yang bebas korupsi
C.   menolak pembentukan negara serikat
D.   membentuk Negara Pasundan

   23.   Berikut ini beberapa latar belakang gerakan APRA, kecuali ....
A.   menolak dibubarkannya tentara Pasundan
B.   menolak kembali ke bentuk negara kesatuan
C.   mempertahankan berdirinya Negara Indonesia Timur
D.   mengamankan kepentingan ekonomi Belanda di Indonesia

   24.  Negara federal yang ingin dipertahankan oleh Andi Azis dalam pemberontakannya adalah ….
A.   Negara Madura
B.   Negara Pasundan
C.   Negara Indonesia Timur
D.   Republik Maluku Selatan
 

   25.  Pada awalnya untuk mengatasi pemberontakan Andi Azis pemerintah menggunakan cara damai., tetapi akhirnya       mengadakan operasi militer sebabnya adalah ….

A.   kekuatan militer yang disusun Andi Azis sangat besar

B.   mendapat bantuan dana dan persenjataan dari Amerika

C.   gerakan yang dilakukan Andi Azis mendapat dukungan dari masyarakat

D.   Andi Azis tidak segera melapor sehingga dianggap membangkang terhadap NKRI

   26.   Tujuan gerakan Republik Maluku Selatan adalah ....
A.   mendirikan RMS yang terpisah dari NIT dan RIS
B.   membela kepentingan politik rakyat Maluku
C.   mencari keadilan bagi masyarakat Maluku
D.   mempertahankan berdirinya NIT

   27.   Salah satu bukti pemerintah mengatasi RMS dengan cara damai adalah ....
A.   mengirim dr. Leimena untuk mengadakan perundingan
B.   mengirim nota politik kepada Soumokil dan tentaranya
C.   tidak menahan Soumokil meskipun telah berbuat makar
D.   memberi batas waktu 5 x 24 jam kepada Soumokil untuk melapor

  28.   Latar belakang terjadinya pemberontakan PRRI adalah ….
A.   lemahnya sistem pemerintahan pusat
B.   kurangnya rasa persatuan di kalangan pejabat
C.   gagalnya pemerintah mewujudkan pembangunan ekonomi
D.   ketimpangan ekonomi dan perimbangan keuangan pusat - daerah

   29.   Awal berdirinya Gerakan Permesta dimulai pada saat ....
A.   terbentuknya dewan-dewan militer di daerah
B.   Somba memutuskan hubungan dengan pemerintah pusat
C.   tuntutan Ahmad Husein ditolak oleh pemerintah
D.   diproklamasikannya Perjuangan Rakyat Semesta

   30.   Gerakan Permesta sulit ditumpas dibanding pemberontakan lainnya sebab ….

A.   medan pertempuran sangat sulit

B.   memiliki pengikut yang sangat banyak

C.   mendapat bantuan dari Amerika Serikat

D.   Permesta memiliki pengaruh yang sangat kuat di daerah lain

   31.    Prinsip Nasakom yang dikembangkan oleh Presiden Soekarno sangat menguntungkan PKI  sebab adalah  ….
A.   menempatkan PKI sebagai unsur yang sah dalam pemerintahan
B.   PKI dapat melaksanakan kudeta dengan lancar
C.   TNI AD tidak dapat mengendalikan PKI
D.   PKI dianggap tidak berbahaya

   32.   Aksi kekejaman PKI di Yogyakarta menelan korban ....
A.   Letkol Sugiyono dan Brigjen Sutoyo S.
B.   Kolonel Katamso dan Letkol Sugiyono
C.   Letjen Ahmad Yani dan Mayjen S. Parman
D.   Brigjen D.I. Panjaitan dan Lettu Pierre A. Tendean

   33.   Berikut ini dampak sosial politik G 30 S/PKI, kecuali ....
A.   hubungan luar negeri Indonesia dengan Cina mengalami ketegangan
B.   peta politik beralih ke tangan Angkatan Darat
C.   pamor politik Presiden Soekarno memudar
D.   PKI sebagai kekuatan politik telah hancur

   34.   Latar belakang lahirnya kesatuan-kesatuan aksi pada masa Demokrasi Terpimpin adalah ....
A.   presiden belum menyempurnakan Kabinet Dwikora
B.   hubungan diplomasi dengan Cina tidak segera diputuskan
C.   pasukan Cakrabirawa masih tetap bebas melakukan penembakan
D.   presiden tidak segera membubarkan PKI yang telah nyata memberontak

   35.  Tindakan yang dilakukan mahasiswa dan pelajar untuk memperkokoh kesatuan aksi pada tahun 1966 antara lain .....

A.   membentuk Front Pancasila

B.   membentuk Barisan Soekarno

C.   meminta bantuan dan dukungan ABRI

D.   melakukan blokade terhadap Istana Negara

   36.  Penyebab para demonstran menolak Kabinet Dwikora Yang Disempurnakan adalah  ...
A.   keanggotaan dalam kabinet terlalu banyak
B.   membahayakan kedudukan Presiden Soekarno
C.   para menteri tidak cakap dalam mengatasi permasalahan ekonomi
D.   menteri-menteri yang duduk dalam kabinet banyak yang terlibat dalam  G 30 S/PKI

   37.  Secara hukum, posisi dan kedudukan Supersemar semakin kuat setelah ....
A.   terbentuk Kabinet Ampera
B.   dilegalkan melalui ketetapan MPRS
C.   Letjen Soeharto membubarkan PKI
D.   mendapat dukungan dari seluruh rakyat

   38.  Berikut ini merupakan langkah-langkah yang ditempuh Letjen Soeharto sebagai pengemban Supersemar, kecuali ….
A.   membubarkan PKI
B.   mengambil alih kekuasaan Presiden Soekarno
C.   membersihkan lembaga negara dari unsur PKI
D.   menahan 15 orang menteri yang diduga terlibat G 30 S/PKI

   39.  Ketetapan MPRS No XII/MPRS/1966 berisi tentang ....
A.   kebijakan politik luar negeri
B.   pelaksanaan pemilihan umum
C.   pengukuhan pengemban Supersemar
D.   pembaruan kebijakan dan landasan ekonomi

   40.  Berikut ini penyebab kemerosotan ekonomi pada masa awal Orde Baru, kecuali ....

A.   terbatasnya sumber daya manusia

B.   kepentingan ekonomi dikalahkan kepentingan politik

C.   kebijakan ekonomi tidak mendapat pengawasan dari DPR

D.   pemecahan masalah ekonomi cenderung menggunakan pemikiran irrasional

   41.  Alasan MPRS menolak pidato pertanggungjawaban Presiden Soekarno yaitu ….
A.   pidato tersebut hanya mengulas masalah ekonomi
B.   pidato tersebut tidak memuat masalah G 30 S/PKI
C.   pidato tersebut tidak dibuat oleh Presiden Soekarno sendiri
D.   MPRS sengaja menolaknya agar dapat menurunkan Presiden Soekarno

   42.  Permasalahan awal yang muncul keluarnya Supersemar adalah adanya dualisme kepemimpinan nasional, sebab ….
A.   terjadi perebutan kekuasaan antara Letjen Soeharto dengan D.N. Aidit
B.   kekuatan PKI masih ada, tetapi pengemban Supersemar telah membubarkannya
C.   terjadi persaingan berebut pengaruh antara Presiden Soekarno dan Letjen Soeharto
D.   secara de jure Soekarno masih menjabat presiden, sedang secara de facto kekuatan politik dipegang Letjen Soeharto

   43. Pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif pada masa Orde Baru, sesuai dengan tujuan nasional Indonesia yang terkandung dalam ... .
A.   pembukaan UUD 1945 alenia pertama
B.   pembukaan UUD 1945 alenia kedua
C.   pembukaan UUD 1945 alenia ketiga
D.   pembukaan UUD 1945 alenia keempat

   44.  Berikut ini kebijakan-kebijakan yang dilakukan pemerintah Orde Baru dalam mewujudkan stabilitas politik, kecuali ....
A.   melakukan fusi partai politik
B.   menyelenggarakan pemilihan umum
C.   mewajibkan masyarakat melaksanakan doktrin P4
D.   melaksanakan pembangunan ekonomi dalam setiap Pelita

   45.  Faktor Golkar dalam setiap pemilu pada masa Orde Baru selalu mengalami kemenangan, kecuali ....

A.   mendapat dukungan dari kaum cendekiawan dan ABRI

B.   adanya monoloyalitas pegawai negeri pada pemerintah

C.   ditetapkannya Golongan Karya sebagai partai tunggal dalam pemerintahan

D.   adanya larangan pegawai negeri ikut dalam orsospol tanpa seizin pemerintah

   46.  Tiga motor penggerak kekuatan Orde Baru adalah ....
A.   kaum cendekiawan, militer, PKI
B.   Golkar, militer, Presiden Soeharto
C.   militer, Golkar, kaum cendekiawan
D.   kaum agama, Golkar, Presiden Soeharto

   47. Salah satu kebijakan politik luar negeri masa Orde Baru adalah membekukan hubungan diplomatik dengan RRC.
Alasan pemerintah melakukan hal tersebut adalah ....
A.   adanya semangat anti-Cina dalam masyarakat
B.   RRC membantu PKI dalam melancarkan kudeta G 30 S/PKI
C.   RRC tidak bersedia mengimpor barang-barang industri ke Indonesia
D.   Indonesia dan RRC merupakan saingan/rival dalam pembangunan ekonomi

   48.  Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) I tahun 1969 lebih ditekankan pada sektor pertanian karena ....
A.   tersedianya lahan yang cukup luas
B.   tidak membutuhkan modal yang besar
C.   mayoritas rakyat Indonesia hidup dari pertanian
D.   rakyat Indonesia mayoritas hidup di bawah garis kemiskinan

   49.  Pernyataan berikut yang menggambarkan kondisi bangsa Indonesia menjelang runtuhnya Orde Baru, kecuali ….
A.   terjadinya krisis moneter tahun 1997
B.   terjadinya krisis kepemimpinan Presiden Soeharto
C.   ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah
D.   meningkatnya tuntutan internasional untuk memerdekakan Timor Timur

   50.  Penyebab utama runtuhnya kekuasaan Orde Baru adalah ....

A.   adanya krisis moneter tahun 1997

B.   kepemimpinan Presiden Soeharto yang otoriter

C.   persaingan politik antara militer dan kaum cendekiawan

D.   campur tangan Amerika Serikat dalam politik dalam negeri Indonesia
II.   Kerjakan soal-soal berikut secara singkat, jelas, dan benar!
1.    Apakah arti penting ditandatangani Perjanjian New York pada tanggal 1 Mei 1963?
2.    Apakah latar belakang munculnya pemberontakan DI/TII di Aceh?
3.    Mengapa gerakan DI/TII di Jawa Barat sulit untuk ditumpas?
4.    Sebutkan 3 isi Tri Tuntutan Rakyat (Tritura) yang dilakukan para demonstran di depan gedung DPR-GR pada tanggal 10 Januari 1966!
5.    Apakah arti penting Surat Perintah 11 Maret 1966 (Supersemar) bagi bangsa Indonesia?


-------  selamat mengerjakan  -------

Tidak ada komentar: